Konsel WP. Tim Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Mahasiswa KKN Tematik Peternakan UHO melaksanakan kegiatan bimbingan teknis terkait pemanfaatan ikutan hasil pertanian sebagai pakan ternak sapi melalui teknologi amoniase sebagai pakan alternatif pada musim kemarau dan pemanfaatan feses sapi bali sebagai pupuk organik yang memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi bagi tanaman serta pengolahan pascapanen. Program ini lakukan untuk untuk mengedukasi masyarakat di Desa Kiaea dan Desa Wonua Morini Kecamatan Palangga Kabupaten Konawe Selatan yang dihadiri oleh masyarakat sekaligus sebagai peternak sebanyak 20 orang dan Ibu-ibu Dasa Wisma sebanyak 10 orang serta aparat pemerintah setempat.
Kegiatan Bimbingan Teknis ini dibuka oleh Bapak Dr. Ir. La Ode Arsad Sani, S.Pt., M.Sc. IPM. (Selaku Ketua Tim KKN Tematik) yang dalam sambutannya memberikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Desa Kiaea dan Desa Wonua Morini serta seluruh warganya yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan Bimbingan Teknis yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tematik FPt UHO. Selain itu juga memperkenalkan Tim Dosen Pembimbing Lapangan yang menjadi Pemateri dalam program bimbingan teknis Ibu Fitrianingsih, S.Pt., M.Sc.(Pemateri), Bapak Syamsuddin, S.Pt., M.P. (Pemateri), Ibu Dr. Fuji Astuty Auza, S.Pt., M.P. (Pemateri).
Bapak Dr. Ir. La Ode Arsad Sani, S.Pt., M.Sc, IPM. menegaskan bahwa hasil ikutan pertanian dan limbah peternakan berupa feses sapi bali, memiliki nilai-nilai ekonomis untuk dimanfaatkan sebagai pakan dan sebagai pupuk untuk mengolah sebuah usaha peternakan. Selain itu pengolaha pascapanen berupa daging sapi dapat diolah menjadi produk olahan siap yang konsumsi seperti abon dan bakso sapi.
Kegiatan bimbingan Teknis pembuatan pupuk organik bebasis feses sapi disampaikan oleh Bapak Syamsuddin, S.Pt., M.P. dengan materi tatacara pembuatan pupuk organik dari feses sapi dan aplikasinya sebagai pupuk bagi tanaman.
(pembuatan pupuk organik)
Materi pembuatan pakan amoniase dari limbah jerami jagung, disampaikan oleh Ibu Dr. Fuji Astuty Auza, S.Pt., M.P. Teknologi pakan amoniase untuk meningkatkan nutrisi pakan, mengawetkan, meningkatakan daya suka dan manfaatkan limbah pertanian.
(Pembuatan pakan amoniase)
Bimbingan Teknis terakhir yaitu pegolahan pascpanen pembuatan abon sapi yang disampaikan oleh Ibu Fitrianingsih, S.Pt., M.Sc. dimana pemateri menjelasakan tatacara pembuatan produk abon sapi yang siap konsumsi.
(pembuatan abon sapi)
Warga peserta bintek sangat antusias dalam mengikuti kegiatan baik dalam mengajukan beberapa pertanyaan dan keikutsertaan dalam acara. menurut salah satu warga peserta kegiatan Pak Tahir ”kegiatan acara ini sangat bermanfaat bagi kita karena kita dapat mengolah kembali limbah yang biasa kita buang atau musnakan menjadi pupuk dan pakan untuk ternak”. Tim Dosen Pembimbing Lapangan dan Mahasiswa KKN berharap dengan adanya kegiatan bimbingan teknik ini dapat mengedukasi masyarakat sehingga dapat memanfaatkan limbah pengolahan hasil Jerami jagung, limbah feses sapi dan pembuatan abon.
Related Posts
Tim KKN Tematik Fakultas Peternakan UHO Selenggarakan Focus Group Discussion
BASORIN Pangan Sehat Mengatasi Resiko Diabetes Produk Unggulan Tim PKM-K Mahasiswa Teknologi Pangan UNHAS 2024
Ditjen PKH Undang Dr. Ali Bain sebagai Narasumber Sosialisasi Permentan 25/2023
Tim Futsal Buballus FC Mahasiswa Fakultas Peternakan Sabet Tiga Prestasi Nasional
Tim Dosen Fakultas Peternakan UHO Berikan Pelatihan Mesin Tetas Ekonomis di Desa Cialam Jaya
No Responses